Total Tayangan Halaman

Minggu, 20 Desember 2020

Antique The Last Emperor Photo "Pu Yi" - Circa 1908










Antique The Last Emperor Photo "Pu Yi" - Circa 1908

Foto yang saya miliki ini awal pemiliknya adalah Koh Ayun, beliau adalah Suhu dibidang Perantikan yang memiliki gallery didaerah Ciputat. 

Sebagai penggemar sekaligus pedagang barang-barang antik beliau juga memiliki barang-barang koleksi pribadi (tidak untuk dijual), dan foto yang sekarang saya miliki ini adalah salah satu dari beberapa barang yang beliau koleksi.


Sudah sekitar lebih kurang 3 (tiga) atau mungkin 5 (lima) tahun lalu, saya ingin memiliki foto ini namun beliau tidak menjualnya, karena foto ini merupakan satu dari beberapa barang yang beliau senang untuk dikoleksi.  Beliau adalah salah satu Guru dibidang Perantikan sekaligus kawan baik saya, dan pernah menceritkan kepada saya bahwa foto anak kecil yang dia miliki ini adalah Raja/Kaisar. 

Berdasarkan informasi dari beliau foto ini didapatkannya dari seorang kolektor, dan beliau bicara kepada saya bahwa jika suatu saat foto ini ingin dijual pasti akan disampaikan kepada saya.

Singkat cerita saat ini Koh Ayun sudah tidak berjualan lagi, dikarenakan usia beliau yang telah lanjut dan tidak memungkinkan untuk bekerja atau berjualan lagi. Beberapa barang ditokonya sudah beralih kepemilikannya alias sudah dibagikan kepada anak-anak dan saudara dari beliau.

Seiring berjalannya waktu, secara tidak sengaja akhirnya foto ini saya dapatkan dari pedagang barang antik didaerah Palembang, tetapi foto ini sebelumnya berada di daerah Lampung. Ibarat ada pepatah mengatakan Jika Memang Jodoh Sejauh Apapun Akan Didekatkan. Dan ternyata memang benar, akhirnya foto ini bisa saya dapatkan.

Kondisi foto original dan masih sangat baik, dengan design frame yang tampak elegan membuat foto ini menarik untuk dipajang dan dikoleksi. Pada awalnya warna dari frame tersebut adalah berwarna prada emas, karena berjalannya waktu yang sudah cukup lama frame tersebut sudah berubah warna, namun sisa prada pada frame masih tampak terlihat (seperti tampak pada gambar diatas).

Ukuran foto Kaisar "Pu Yi" ini cukup besar, lebih kurang 53,5cm x 26cm, dan ukuran frame lebih kurang 71cm x 45,5cm. Kondisi frame masih sangat baik, tidak ada keropos atau patah. Bahan frame terbuat dari kayu putih Cina.

Pada bagian belakang frame, kertas perekat yang menempel pada belakang karton foto dan frame sudah tampak terkelupas dan hilang, namun sudah saya kembalikan kepada kondisi awal. Foto juga sudah sangat melekat pada karton yang menempel dibelakangnya, sehingga pada saat awal saya mendapatkannya sudah ada pelapis karton lainnya dibelakang frame (seperti tampak pada gambar diatas).

Kisah Raja atau Kaisar terakhir Dynasti Qing (Ching) Cina yang akrab dipanggil Pu Yi dan juga memiliki nama panggilan Henry ini sempat dibuatkan filmnya pada tahun 1987 dengan judul The Last Emperor. 


Berikut informasi mengenai Kaisar Pu Yi :


Pu Yi dari keturunan Aisin Gioro suku Manchu, lahir pada tanggal 7 Februari 1906 dan meninggal 17 Oktober 1967, saat usia 61 tahun. Merupakan Kaisar Tiongkok terakhir dan penguasa ke-12 dan penutup dari Dinasti Qing (Ching).

Puyi saat usia 3 tahun (kanan), berdiri disamping ayahnya (Zaifeng) dan Adiknya Pujie


Sejak usia 2 tahun (tepatnya usia 2 tahun 10 bulan), telah berkuasa sebagai Kaisar Xuantong dari tahun 1908 hingga turun tahta pada 12 Februari 1912, setelah Revolusi Xinhai berhasil dilancarkan. Dari tanggal 1 hingga 12 Juli 1917, ia sempat naik tahta kembali (tetapi tidak lama) berkat bantuan Jenderal Zhang Xun.


Pada tahun 1934 ia mendeklarasikan diri sebagai Kaisar Kangde (Kaisar Kang-te) dari negara boneka Manchukuo yang dikendalikan Kekaisaran Jepang. Ia berkuasa di sana hingga akhir Perang Tiongkok-Jepang ke II pada tahun 1945.

Setelah Republik Rakyat Tiongkok didirikan pada tahun 1949, Puyi ditahan sebagai penjahat perang selama 10 tahun, dan menulis tentang masa lalunya sebagai anggota Konferensi Konsultatif Politik Rakyat China.

Penurunan tahta Puyi pada tahun 1912 menandai akhir dari ribuan tahun kekuasaan Dinasti di Tiongkok. Ia pun terkenal di seluruh penjuru dunia dengan julukan "The Last Emperor (Kaisar Terakhir)".

Antik dan Langka. Menarik untuk dijadikan barang koleksi.

Keterangan : Private Collection (Sold To Collectors)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar